Dalam upaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan berkeadilan, Desa Kwangsan Kecamatan Sedati Kabupaten Sidoarjo terus berkomitmen menjadi Desa Berintegritas. Komitmen tersebut diwujudkan dengan penerapan Sembilan Nilai Dasar Antikorupsi, yaitu Jujur, Peduli, Mandiri, Disiplin, Tanggung Jawab, Kerja Keras, Sederhana, Berani, dan Adil.
Nilai-nilai ini menjadi pondasi moral dan etika bagi seluruh aparatur pemerintah desa serta masyarakat, agar mampu menolak segala bentuk praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) yang dapat merusak kepercayaan publik dan menghambat pembangunan desa.

Tujuan dari Penerapan Sembilan Nilai Antikorupsi di Desa Kwangsan yaitu untuk membangun budaya integritas dan kejujuran di kalangan aparatur pemerintah desa dan masyarakat, meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan serta pelayanan public, menumbuhkan kesadaran kolektif masyarakat untuk berperan aktif dalam pengawasan dan pencegahan korupsi, serta mendorong tata kelola pemerintahan desa yang profesional, efisien, dan berkeadilan, serta berharap agar Desa Kwangsan menjadi contoh desa berintegritas di Kabupaten Sidoarjo dan inspirasi bagi desa-desa lainnya. Salah satu cara untuk mewujudkan desa yang bersih dan dipercaya masyarakat dengan menanamkan Sembilan Nilai Antikorupsi dalam kehidupan sehari-hari sebagai berikut :
- Jujur
Kejujuran merupakan pondasi utama dalam membangun kepercayaan publik. Pemerintah Desa Kwangsan menanamkan nilai kejujuran dalam setiap aspek pelayanan, terutama dalam pengelolaan keuangan desa, dan proses administrasi. Dengan kejujuran, seluruh kegiatan pemerintahan desa dapat berjalan tanpa rekayasa dan sesuai dengan fakta serta ketentuan yang berlaku.
- Disiplin
Kedisiplinan dalam menjalankan tugas, waktu, dan tanggung jawab menjadi cerminan integritas. Dengan disiplin, seluruh program desa dapat berjalan tepat sasaran dan memberi manfaat nyata.
- Tanggung Jawab
Setiap amanah, sekecil apa pun, harus dijalankan dengan tanggung jawab. Pemimpin yang bertanggung jawab akan menjadi teladan, dan masyarakat yang bertanggung jawab akan memperkuat kepercayaan bersama.
- Mandiri
kemandirian yang merupakan kunci keberlanjutan pembangunan desa. Desa Kwangsan mengembangkan potensi ekonomi lokal melalui pembentukan koperasi, penguatan UMKM, dan pengelolaan sumber daya desa. Dengan semangat mandiri, desa dapat mengurangi ketergantungan pada pihak luar dan mengoptimalkan potensi yang dimiliki untuk kesejahteraan bersama.
- Kerja Keras
Desa Kwangsan percaya bahwa kerja keras adalah kunci keberhasilan. Dengan semangat gotong royong, pembangunan desa dapat berjalan lebih cepat dan hasilnya dapat dirasakan semua lapisan masyarakat.
- Sederhana
Sederhana merupakan cermin kejujuran dan integritas. Aparatur Desa Kwangsan menunjukkan gaya hidup yang tidak berlebihan, fokus pada pelayanan publik, dan menjauhkan diri dari perilaku konsumtif. Dengan hidup sederhana, aparatur menjadi teladan bagi masyarakat dalam menumbuhkan sikap hemat dan bersahaja.
- Berani
Berani yang dimaksud dalam konteks antikorupsi berarti memiliki keberanian moral untuk menolak dan melawan segala bentuk penyimpangan. Pemerintah Desa Kwangsan menumbuhkan budaya saling mengingatkan serta melaporkan tindakan yang tidak sesuai dengan aturan. Keberanian juga berarti siap mempertahankan kebenaran demi kepentingan masyarakat luas.
- Peduli
Peduli yang dimaksud adalah nilai kepedulian yang tercermin dalam semangat gotong royong dan kepedulian sosial warga Kwangsan. Pemerintah desa mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam setiap kegiatan, mulai dari kegiatan desa hingga kegiatan sosial kemasyarakatan. Kepedulian juga diwujudkan dengan memperhatikan kelompok rentan, seperti anak-anak, lansia, dan masyarakat kurang mampu, agar tidak ada warga yang tertinggal dalam pembangunan.
- Adil
Keadilan yang harus menjadi prinsip utama dalam seluruh pelayanan publik di Desa Kwangsan. Pemerintah desa memastikan bahwa setiap warga mendapatkan perlakuan dan kesempatan yang sama tanpa diskriminasi. Keadilan diwujudkan dalam pembagian bantuan sosial, pembangunan infrastruktur, serta pemberian pelayanan administrasi tanpa memandang status sosial atau kedekatan pribadi.
Dengan menerapkan Sembilan Nilai Antikorupsi ini, Desa Kwangsan berkomitmen menjadi desa yang bersih, berdaya, dan berintegritas tinggi. Kepala Desa Kwangsan bersama seluruh perangkat dan masyarakat terus bergandengan tangan membangun desa yang bebas dari korupsi, menjunjung tinggi keadilan, serta mengutamakan kesejahteraan bersama. Ysa
Hendro
25 Desember 2024 10:56:56
Pak lurah kwangsan ok tok ...