Pemerintah Desa Kwangsan, Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo, menyelenggarakan Pelatihan Edukasi Pemasaran Digital pada Hari Selasa Tangal 01 Juli 2025 di Pendopo Balai Desa. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman serta keterampilan Masyarakat, khususnya generasi muda Desa, dalam memanfaatkan teknologi digital untuk kegiatan usaha dan promosi produk secara daring.
Pelatihan ini diikuti oleh 58 peserta, yang terdiri dari unsur Pemerintah Desa dan perwakilan pemuda dari tiap RT di wilayah Desa Kwangsan. Acara berlangsung dari pukul 08.30 WIB hingga selesai, dengan menghadirkan dua narasumber kompeten di bidang kewirausahaan dan pemasaran digital yaitu Bapak Harun, S.Sos.I selaku Owner Roti Maryam Jameelah Surabaya dan Bapak Moh. Ilham, S.Sos.I, MM. selaku Dosen Kewirausahaan UINSA Surabaya.
Dalam pemaparannya Bapak Harun, S.Sos.I selaku Owner Roti Maryam Jameelah Surabaya dengan membawakan materi bertajuk "Jualan Zaman Now: Pahami Digital, Raup Cuan!", beliau mengajak peserta memahami pentingnya memanfaatkan media sosial dan platform e-commerce sebagai sarana efektif memasarkan produk. Selain berbagi kisah sukses bisnis kulinernya, ia juga mengangkat peluang baru bagi anak muda untuk menghasilkan uang tanpa harus memiliki produk sendiri. Salah satunya adalah melalui sistem afiliasi, di mana seseorang dapat memperoleh komisi hanya dengan mempromosikan produk orang lain lewat tautan khusus. Strategi ini membuka ruang usaha yang minim modal namun berpotensi besar, cocok bagi generasi muda yang aktif di dunia digital.
Sedangkan narasumber yang kedua Bapak Moh. Ilham, S.Sos.I, MM. selaku Dosen Kewirausahaan UINSA Surabaya dengan membawakan materi “Marketing Langit, Profit Melejit, Ekonomi Bangkit”, beliau menekankan pentingnya mindset positif, spiritual marketing, dan perencanaan usaha berbasis nilai. Peserta diajak untuk melihat pemasaran bukan hanya dari sisi teknis, tetapi juga dari sudut keberkahan dan keberlanjutan ekonomi jangka panjang.
Kepala Desa Kwangsan Bpk. Sutrisno, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari program pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan potensi lokal berbasis teknologi informasi. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas Masyarakat Desa. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para peserta terutama generasi muda dapat menjadi motor penggerak ekonomi desa yang adaptif terhadap perubahan zaman dan mampu bersaing di era digital. (Ysa)